Bagi teman-teman yang gak tahu, Ally McBeal ini film seri. Aku nonton pas jaman... SD atau SMP, ketika bahasa inggris masih bobrok dan mengandalkan teks bahasa Indonesia di layar kaca. Entah kenapa, tiba-tiba kangen lagi sama film ini, dan akhirnya nonton lagi.
Buatku, nonton film ini sama kayak nostalgia. Nostalgia tentang sekolah, nostalgia tentang hidupku jaman SMP, nostalgia tentang kisah cinta.
Well, Ally di sini digambarkan sebagai seorang yang pernah memiliki teman masa kecil yang menjadi pacarnya, kemudian putus karena si pacar memutuskan bekerja di kota lain yang nun jauh di sana.
Ally kemudian bertemu lagi dengan si mantan karena bekerja di perusahaan yang sama. Ternyata si mantan sudah menikah. Jadilah kehidupan Ally diwarnai dengan lika-liku percintaan di kantor.
With him around and being in the same office makes her retrieved back to the past, remember what they used to be before, and somehow... she found out why he went to another city few years ago. He left her because he met another girl whom he wanted to marry.
Nonton film ini bikin aku susah buat move on dan terus membandingkan kisahku dengan kisah Ally. Plus, lagu-lagunya yang mellow mellow sendu tapi nusuk ke lubuk hati.
So, walau menyenangkan mengikuti kisah yang lucu dan karakter yang beragam, aku ga bisa nonton film ini terus-terusan... moodku bisa ikut terpengaruh dan pikiranku bisa terbang melayang-layang.
Aku belum tamat nonton film ini, tapi dari film ini aku belajar:
1) the truth will always surface... in times when we least expect it.
2) love is complicated.
3) man talks about woman, woman talks about man. It's normal.
4) it's normal to have a dream, but you need to face the reality no matter how bad and how hard it is.
5) be happy, be positive, and be honest.
– Ally
"Maybe I'll share my life with somebody... maybe not.
But the truth is, when I think back of my loneliest moments,
there was usually somebody sitting there next to me."
– Ally
No comments:
Post a Comment